9 Cafe Romantis Di Bandung Utara

9 Cafe Paling Romantis di Bandung Utara
BY MARCHAELA · 09 FEB 2015

Bagi saya, suasana yang romantis adalah kalau saya bisa melihat langit dengan ribuan bintang yang gemerlap. Romantis juga berarti pemandangan kerlip lampu-lampu kota laksana titik-titik permata yang berserakan. Beruntunglah saya yang tinggal di Bandung, karena pemandangan demikian mudah ditemui di daerah Bandung Utara. Bagi Klikers yang ingin menikmati suasana malam hari yang romantis, berikut rekomendasi 9 cafe paling romantis di Bandung Utara:

1. Congo Cafe and Gallery

                         Congo-Gallery-Cafe

Ini adalah salah satu cafe favorit saya. Sebagai seorang pecinta seni, saya senang sekali karena di cafe ini terdapat sebuah gallery kayu. Kayu-kayu yang dipamerkan adalah kayu-kayu berkualitas tinggi seperti kayu jati. Anda dapat melihat meja kayu berukuran besar, bengkel pemotongan kayu, dan juga ukiran yang dipajang. Di Congo Cafe and Gallery, Anda dapat menikmati pemandangan kota Bandung di tengah udara yang sejuk (cukup dingin bahkan di malam hari). Di malam hari, suasananya akan menjadi lebih romantis berkat penerangan lampu yang temaram. Selain suasana yang romantis, Congo Cafe and Gallery pun menyajikan menu steak dan asian fushion, termasuk hidangan tradisional Indonesia seperti sop buntut dan ayam kremes. Oh, ya, kopi di sini juga mantap! Congo Cafe and Gallery berlokasi di Jl Rancakendal Luhur 8, Bandung, lengkap dengan area parkir yang luas.

2. Sierra Café & Lounge

                   Suasana-di-Restoran-Sierra

Sierra Café & Lounge berlokasi di Jl. Bukit Pakar Timur No. 33, Dago Coblong, Bandung. Anda tidak akan sulit untuk menemukan café ini karena posisinya terletak di pinggir jalan utama. Bangunan Sierra Café & Lounge yang didominasi kayu ini terdiri dari tiga lantai dengan dua sitting area, yaitu indoor dan outdoor. Bila Anda ingin mendengarkan alunan musik live band, Anda bisa memilih duduk di area indoor. Namun, jika Anda ingin menikmati pemandangan kota Bandung, Anda bisa memilih duduk di area outdoor. Sierra Café & Lounge menawarkan aneka hidangan nusantara, Asian Food, dan Western Food. Sierra Café & Lounge memiliki kapasitas hingga ratusan tamu sehingga sering digunakan untuk venue wedding.

3. The Valley

                                   the valley2

The Valley yang berlokasi di Jl. Lembah Pakar Timur No. 28 Dago Pakar, Bandung ini terdiri dari bistro café, suki garden, hotel dan resort. Anda harus menempuh perjalanan yang cukup jauh (dari Sierra Café masih terus “mendaki” lagi) dan tidak ada kendaraan umum yang melewati The Valley. Dari halaman depan, Anda sudah akan dibuat terkagum saat melihat bangunan utamanya. Anda bisa memilih untuk duduk di area indoor atau outdoor. Area outdoor-nya memiliki konsep balkon di mana Anda bisa menikmati gemerlap lampu-lampu kota Bandung. Siapkan pashmina, syal, atau cardigan jika Anda memilih untuk duduk di area outdoor. Di malam hari, hawa dinginnya cukup menggigit. The Valley menyajikan hidangan European, Japanese, dan Oriental Cuisine. Salah satu menu favorit di The Valley adalah steak dan zuppa soup-nya. Kisaran harganya cukup tinggi, namun sebanding dengan kualitasnya.

4. Maja House

                      maja-house-bandung3

Salah satu cafe paling romantis di Bandung Utara ini terletak di daerah Lembang, tepatnya di Jl Sersan Bajuri 72, Bandung. Cafe yang dibuka sejak tahun 2011 ini memiliki gaya arsitektur kontemporer Tropical Art Deco. Anda akan disambut oleh deretan anak tangga yang cukup tinggi untuk masuk ke dalam Maja House. Selain konsep fine dining, Maja House juga menyediakan area lesehan di atas matras. Maja House ini asyik untuk dikunjungi di siang hari, dan akan menjadi romantis di malam hari. Menu makanan yang disajikan Maja House sebagian besar adalah western food, dengan pilihan menu utama adalah steak. Café Maja House ini juga berada satu lokasi dengan Hotel Stevie G, yaitu sebuah hotel yang menawarkan desain ala klub sepak bola Liverpool.

5. The Peak Resort Dining

                                  the peak

Di café ini, Anda bukan hanya dapat sekedar menikmati pemandangan lampu-lampu kota Bandung, namun Anda dapat menikmatinya dengan sudut pandang 360 derajat! The Peak Resort Dining menempati sebuah bangunan tiga lantai, di mana lantai dua dan tiga memiliki dinding kaca. Café ini pun memiliki konsep indoor dan outdoor. The Peak menyediakan berbagai menu western food seperti steak dan pasta, dessert, ice cream, dan menu tradisional seperti nasi goreng kampung dan sate maranggi. The Peak juga menyediakan wine dan cerutu. The Peak Resort Dining berlokasi di Jl. Desa Karyawangi Ciwaruga KM 6,8 No 388, Kacamatan Parongpong, Kabupaten Bandung.

6. BelleVue French & Italian Bistro

                                bellevue2

Restoran BelleVue terletak di lantai 5 Grand Hotel Universal, Jl Dr Setiabudhi No 36, Bandung. Suasana romantis sekaligus elegan akan terasa saat Anda melewati lorong yang dihiasi dengan lampu-lampu kristal dengan pemandangan bukit-bukit dan kolam renang. Dengan konsep desain Victorian, Anda akan merasa sedang berada di Eropa. Area indoor-nya lebih berkonsep fine dining, sementara area outdoor-nya berkonsep casual dining. BelleVue juga memiliki 40 bar store dengan view kota Bandung. Untuk makanannya, Anda dapat menikmati menu Prancis dan Italia. BelleVue juga menyediakan selimut wol, jadi Anda tak perlu khawatir kedinginan.

7. Roemah Kopi

                            roemah kopi2

Saya pribadi melabelkan Roemah Kopi sebagai tempat ngopi enak yang paling romantis di Bandung. Roemah Kopi berlokasi di Jalan Terusan Ranca Kendal No. 9 Dago Pakar. Roemah Kopi didesain dengan gaya Indonesia klasik. Tempatnya didominasi perabotan kayu dan suasananya sangat artistik. Anda dapat menikmati secangkir kopi sembari menikmati pemandangan kota Bandung. Selain menu kopi, Roemah Kopi pun menyediakan berbagai menu lain, seperti hot chocolate, tea, aneka steak dan pasta, juga snack.

8. Stone Café

                              the-stone-cafe

Stone Café berlokasi di Jl. Rancakendal Luhur No.5, Dago Pakar, Bandung. Café ini memadukan konsep eropa klasik dan pedesaan. Bangunan utamanya yang terdiri dari tiga lantai didesain dengan gaya Eropa klasik. Sementara di area outdoor-nya, Anda akan merasa sedang berada di pedesaan. Di area outdoor-nya, Anda dapat bersantap di saung-saung beratap ijuk sembari menikmati gemericik air yang jatuh di bebatuan. Batu kali memang menjadi penghias utama café ini. Tak heran bila café ini dinamakan stone café. Stone Café menyajikan menu western dan tradisional. Salah satu menu yang bisa Anda coba adalah nasi raos.

9. Lisung

                                  lisung cafe

Lisung dalam bahasa Sunda adalah alat untuk menumbuk padi. Salah satu cafe paling romantis di Bandung Utara ini menawarkan konsep etnik tradisional Bumi Parahyangan. Dekorasinya didominasi oleh kayu, seperti di dalam gubuk-gubuk desa. Di halamannya, Anda dapat melihat sebuah rumah panggung kecil dengan interior tradisional. Ada juga sebuah gazebo kayu di mana pada malam hari, live band akan dipentaskan dari sana. Beberapa menu favorit di Lisung adalah nasi panggang, sop buntut, iga, dan pizza. Lisung The Dago Boutique Resto berlokasi di Jl. Bukit Pakar Timur no. 111 Dago Pakar. Tempat parkirnya tidak terlalu luas, hanya memuat sekitar 10 mobil saja.

Klikers, itulah 9 cafe paling romantis di daerah Bandung Utara. Berdasarkan pengalaman saya, paling asyik bila Anda datang di sore hari. Sembari menunggu jam makan malam tiba, Anda dapat icip-icip dulu dan menikmati pemandangan matahari terbenam. Tak harus datang bersama kekasih tercinta, datang bersama gebetan pun boleh banget! Lalu siapa tahu Anda berniat mengungkapkan cinta di hadapan kerlip bintang dan pemandangan lampu-lampu kota Bandung. So sweet….


Sumber Artikel http://klikHotel.com.htm

Sate Khas Senayan Nan Legendaris!

Salah satu kuliner Jakarta yang legendaris adalah Sate Khas Senayan, berdiri sejak 1974 dan mampu bertahan hingga sekarang, bahkan dengan puluhan cabang yang tersebar di seluruh penjuru Jakarta dan sekitarnya seperti Tangerang, Bekasi, Depok, Cinere juga Cibubur. Outlet pertama Sate Khas Senayan berdiri di daerah Kebayoran Jakarta dengan nama Satay House Senayan, yang menjual aneka sate sebagai menu utamanya. Selanjutnya rumah makan ini terus berkembang maju dengan lebih banyak variasi makanan khas dari seluruh penjuru Indonesia dan akhirnya mengganti nama menjadi Sate Khas Senayan yang kita kenal saat ini.

Liburan kami kali ini ke Jakarta, pastinya tidak lupa buat mampir ke Sate Khas Senayan, selain satenya yang luar biasa maknyus plus ngangenin, saya juga suka sekali dengan ambience restorannya. Terlebih pada sentuhan etnik tradisional desain interior ruangan yang begitu anggun dan klasik, serasa berada di rumah bangsawan!

 Sate Khas Senayan

Sate Khas Senayan merupakan salah satu rumah makan favorite kami jika berkunjung ke Jakarta. Sekarang kita bisa menemukan Sate Khas Senayan di mall-mall besar Jakarta, sebut saja Grand Indonesia, Baywalk Mall, Emporium Pluit, Artha Gading Mall, Mall Taman Anggrek, FX Lifestyle X’nter, Cilandak Town Square, Lotte Shopping Avenue, bahkan di AEON Mall yang paling kekinian itu. Selain outlet di Mall, Sate Khas Senayan juga punya banyak outlet yang berada di luar mall.
 Pokoknya kalau muter-muter di Jakarta, pasti deh keliatan ada outlet Sate Khas Senayan!

Sate Ayam Campur, IDR 54k
(daging & kulit ayam)

Ini dia hidangan Sate Khas Senayan yang legendaris itu!
Ada beberapa pilihan Sate, diantaranya: Sate Kambing, Sate Kambing Buntel, Sate Kambing Campur, Sate Manis Sapi, Sate Ayam/Kulit, Sate Ayam Buntel, Sate Ayam Bumbu Blora, dan Sate Lilit, dengan harga berkisar dari 25-104 ribu Rupiah per porsi. 1 porsi Sate terdiri dari 3, 5 atau 10 tusuk sate, tinggal pilih aja mau yang mana! Sate Khas Senayan ini sungguh enak, apalagi bumbu kacang halusnya yang bikin nagih, pokoknya kalau ke Jakarta kudu coba deh!

 Nasi Begana

Nasi Begana, IDR 51k

Meskipun namanya Sate Khas Senayan, tapi tidak melulu sedia sate lho.. Ada sederetan set menu nasi tradisional yang begitu menggoda! Mulai dari Nasi Bali, Nasi Kuning Campur, Nasi Krawu, Nasi Uduk, Nasi Cobek, Nasi Begana, Nasi Langgi, Nasi Gudeg, Nasi Liwet, sampai Nasi Pecel Komplit, dengan kisaran harga dari 43-59 ribu Rupiah. Setiap menu nasi hadir dalam porsi super besar, 1 piring besar penuh dengan nasi dengan lauk-pauknya yang tampak begitu menggoda.

Nasi Cobek, IDR 52k

Nah, selain Nasi-nasian, Sate Khas Senayan masih punya aneka jajanan dan camilan tradisional yang tidak kalah menarik, ada Tahu Kipas, Rujak Cingur, Tahu Pong, Tahu Telur, Gado Gado, Perkedel Jagung, Sosis Solo, Risoles dan lain-lain. Eits, ada aneka Wedang juga lho: Wedang Angsle, Wedang Ronde dan Wedang Tape, komplit bener yak!

 Wedang Angsle

Wedang Angsle, IDR 30k

Pilihan Menu Minumannya juga ga kalah banyak, mulai dari aneka jus buah seperti Jus Jeruk, Jus Alpukat, Jus Durian, Jus Sirsak, Jus Strawberry, Jus Jeruk Nipis, Es Kelapa, sampai aneka Es Manis Segar, diantaranya: Es Coklat Kacang Merah, Es Campur, Es Merah Delima, Es Cincau, juga Es Cendol Durian. Harga aneka minuman ini dari 23-39 ribu Rupiah.

 Es Cendol Durian

Es Cendol Durian, IDR 35k

Suka dengan cita rasa makanan Nusantara?
Ga perlu jauh-jauh keliling Indonesia, tinggal merapat yuk ke Sate Khas Senayan, pilihan makanan Indonesianya banyak dan enak-enak. Mampir aja ke cabangnya Sate Khas Senayan yang tersebar di seantero Jakarta!

 Suka dengan cita rasa makanan Nusantara?
Ga perlu jauh-jauh keliling Indonesia, tinggal merapat yuk ke Sate Khas Senayan, pilihan makanan Indonesianya banyak dan enak-enak. Mampir aja ke cabangnya Sate Khas Senayan yang tersebar di seantero Jakarta!

 

Sumber Artikel dari http//klikHotel.com.htm

 

Mencicipi NEGIYA DONBURI – Citywalk Sudirman Jakarta

Citywalk Sudirman, Restaurant/ Cafe/ Shop, South Jakarta

 

ADVERTISEMENT

Gyutandon, saya ingin tahu apakah Anda pernah mendengar tentang hal itu? atau bahkan mencobanya? Pada dasarnya ini adalah lidah sapi hidangan mangkuk nasi yang popularitasnya telah meningkat sejak dua tahun terakhir di Jakarta. Salah satu tempat paling populer untuk Gyutandon adalah Menya di Melbourne, karena begitu banyak orang mengoceh tentang hal itu AnakJajan mendapat gembira ketika Gyutandon oleh Menya akhirnya tersedia di Jakarta pada Negiya Donburi - Citywalk Sudirman.

 

Beberapa waktu lalu, AnakJajan akhirnya memiliki kesempatan untuk mengunjungi restoran ini relatif baru di Citywalk Sudirman lantai 1. Negiya adalah restoran khusus dalam donburi atau mangkuk nasi piring dan mereka secara resmi bekerja sama dengan terkenal O-Bento grup / Menya Ramen dari Melbourne untuk Gyutandon.

Gyutan Don Set IDR 110k + Egg tambahan Rp 10k
Staf mengatakan kepada kami bahwa versi set memiliki 25% lebih banyak daging dari mangkuk biasa, itu sebabnya kami memilih untuk memesan versi set ditambah telur tambahan. Anda juga dapat memesan versi set non gyutandon seharga Rp 78K.

 

Gyutan Don Set IDR 110k + Egg tambahan Rp 10k

 

Set ini dilengkapi dengan semangkuk miso sup dan salad, sup lezat sedangkan untuk salad terlalu berpakaian dengan kacang saus wijen.

The Gyutan atau daging sapi lidah itu diiris tipis dengan gurih belum mentega bumbu, rasanya baik dengan sendirinya tapi itu terlalu hambar ketika saya memasangkannya dengan nasi. Dalam hal tekstur, daging elastis dan telur berbulu belum krem. Itu layak tapi kita secara pribadi masih lebih suka gyutandon dari Cranky kepiting.

Infused Water IDR 16k

Untuk minuman, AnakJajan memilih Lemon Mint air diresapi, itu menyegarkan tapi seperti yang Anda lihat dari gambar di bawah daun mint telah layu dan mulai berubah warna dari hijau menjadi coklat.

Infused Water IDR 16k

Alamat :
Negiya Donburi
Citywalk Sudirman 1st Floor – 26
Jl. KH. Mas Mansyur Kav. 121
Jakarta 10220
Phone: (+6221) 29704051 / 52
Instagram: @negiyadoburi

Sumber Artikel dari http://anakjajan.com